Entrepreneur
adalahseseorang yang memilikikecakapantinggidalammelakukanperubahan,
memilikikarakteristik yang
hanyaditemukansangatsedikitdalamsebuahpopulasi.Definisilainnyaadalahseseorang
yang inginbekerjauntukdirinya.Kata entrepreneur berasaldari kata Prancis,
entreprendre, yang berartiberusaha.Dalamkonteksbisnis,
maksudnyaadalahmemulaisebuahbisnis.Kamus Merriam-Webster menggambarkandefinisi
entrepreneur sebagaiseseorang yang mengorganisir, memenej,
danmenanggungrisikosebuahbisnisatauusaha.
Istilah
Entrepreneur dipopulerkanolehseorangekonomi Australia yang bernama Joseph
Schumpeter (1883-1950).Menurut Schumpeter keseluruhan proses
perubahanekonomiakhirnyatergantungpadapribadiperilakunyayaitu Entrepreneur
(wiraswastawan) Kewiraswastawan (Entrepreneurship). Para
wiraswastawanmelihatperubahansebagainormadansesuatu yang sehat.
Biasanyamerekatidakmenciptakanperubahansendiri,
karenamerekasendiribukanpenemu.Namundemikian,
inimenentukanwiraswastawandankewiraswastaan.
Ada
beberapaahli yang mendefinisikanwirausaha&kewirausahaanitusepertiapa,
berikutpenjelasannya:
1. Thomas
W Zimmerer,
Kewirausahaanialahpenerapankeinovasian&kreativitasuntukpemecahanmasalah&memanfaatkanberbagaipeluang
yang dihadapi orang lain setiaphari.
2. Arif
F. Hadipranata, wirausahamerupakansosok yang mengambilresiko yang
dibutuhkanuntukmengelola&mengatursegalaurusansertamenerimasejumlahkeuntungan
financial maupunnon financial.
3. Peter
F Drucker, Sebuahkemampuanuntukmembuatataumenciptakansesuatu yang
baru&berbeda.
4. AcmadSanusi,
Kewirausahaanmerupakansuatunilai yang diwujudkandidalamperilaku yang
menjadidasartujuan, kiat, siasat, tenagapenggerak, proses danhasilbisnis.
5. Joseph
Schumpeter, Wirausahaialahseseorang yang
mendapatpeluang&menciptakansuatuorganisasiuntukmengejarsebuahpeluangtersebut.
PengertianTechnopreneur
Pernahkah kalian mendengar kata
Technopreneur?
Dilihatdariasalkatanya, technopreneurmerpakangabungandariduasukukata
yaituteknologidanentrepeneur.TechnopreneurmerupakanpenggabunganantarapemanfaatanperkembanganTeknologidanKonsep
Entrepreneur.Technopreneurmengandungmaknatentangbagaimanacarapemanfaatanteknologi
yang sedangberkembangpesatuntukdijadikansebagaipeluangusaha.
Dari
penjelasantersebutdapatdisimpulkanbahwaTechnopreneuradalah Entrepreneur yang
mengoptimalkanberbagaipotensiperkembanganteknologi yang adasebagai basis
pengembanganusaha yang di jalankannya, ataubisa di bilangTechnopreneuriniadalah
Entrepreneur modern yang berbasispadateknologidalammenjalankanusahanya.
Contoh Perusahaan yang
berbasisTechnopreneur ;
1.
Microsoft
2.
Google
3.
Facebook
4.
Twitter
5.
Dan masihbanyaklagiperusahaanbesar lain.
Technopreneur memiliki andil yang besar
dalam meningkatkan perekonomian dengan menggunakan teknologi secara maksimal
untuk membuat produk, meningkatkan layanan, dan juga proses produksi.
Keberadaan technopreneur sendiri secara umum dapat menstimulasi pergerakan
ekonomi dengan cepat dan dinamis. Semakin banyak technopreneur di suatu negara,
maka semakin cepat pula perekonomian negara tersebut.
Di Indonesia, sudah cukup banyak yang
mengenal technopreneur, bahkan ada beberapa masyarakat Indonesia yang telah
menjadi technopreneur. Salah satu technopreneur muda yang sukses dari Indonesia
yaitu Andrew Darwis, pendiri KASKUS.
Teknologi
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang
yang diperlukan bagi kelangsungan, dan kenyamanan hidup manusia.
Penggunaan teknologi oleh
manusia diawali dengan pengubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana.
Penemuan prasejarah tentang
kemampuan mengendalikan api telah menaikkan ketersediaan sumber-sumber pangan,
sedangkan penciptaan roda telah membantu manusia dalam beperjalanan, dan
mengendalikan lingkungan mereka. Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di
antaranya mesin cetak,telepon, dan Internet, telah
memperkecil hambatan fisik terhadap komunikasi dan
memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global.
Tetapi, tidak semua teknologi digunakan untuk tujuan damai; pengembangan senjata penghancur
yang semakin hebat telah berlangsung sepanjang sejarah, daripentungan sampai senjata nuklir.
Teknologi telah memengaruhi masyarakat dan
sekelilingnya dalam banyak cara. Di banyak kelompok masyarakat, teknologi telah
membantu memperbaiki ekonomi (termasuk ekonomi global masa kini) dan telah memungkinkan bertambahnya kaum senggang. Banyak proses teknologi menghasilkan produk sampingan
yang tidak dikehendaki, yang disebut pencemar, dan
menguras sumber daya alam, merugikan, dan merusakBumi dan lingkungannya.
Berbagai macam penerapan teknologi telah memengaruhi nilai suatu masyarakat, dan teknologi baru seringkali
mencuatkan pertanyaan-pertanyaan etika baru. Sebagai contoh, meluasnya gagasan
tentang efisiensi dalam
konteks produktivitas manusia, suatu istilah yang pada awalnynya hanya
menyangku permesinan, contoh lainnya adalah tantangan norma-norma tradisional.
bahwa keadaan ini
membahayakan lingkungan, dan mengucilkan manusia; penyokong paham-paham seperti transhumanisme dan tekno-progresivisme memandang proses teknologi yang berkelanjutan sebagai hal
yang menguntungkan bagi masyarakat, dan kondisi manusia. Tentu saja, paling sedikit
hingga saat ini, diyakini bahwa pengembangan teknologi hanya terbatas bagi umat
manusia, tetapi kajian-kajian ilmiah terbaru mengisyaratkan bahwa primata lainnya,
dan komunitas lumba-lumba tertentu
telah mengembangkan alat-alat sederhana, dan belajar untuk mewariskan
pengetahuan mereka kepada keturunan mereka.
TOKOH
TECHNOPRENEUR
Berikut beberapa tokoh enterpreneur yang
ada di indonedisia, siapakah mereka? Mari kiita baca dibawah ini
Ronny Lukito - Pengusaha Tas
Eiger
Eiger pertama kali diproduksi pada tahun
1993. Nama Eiger sendiri diambil dari nama Gunung Eiger di Swiss dan dicetuskan
oleh pemilik Eiger, Ronny Lukito. Eiger ditujukan untuk peralatan kegiatan
outdoor, seperti mendaki gunung, kemah, panjat tebing dan aktifitas lainnya
yang masih menyangkut masalah kegiatan luar. Ketekunan dan kerja kerasnya dalam
menjalankan usaha, mengantarkan lelaki lulusan STM ini menjadi pengusaha sukses
yang luar biasa. Terbukti bukan hanya berhasil membawa tas merek exsport hingga
mancanegara, namun kini dibawah naungan B&B Inc. Ronny berhasil membawahi
empat anak perusahaan besar antara lain PT. Eksonindo Multi Product Industry
(EMPI), PT. Eigerindo MPI, PT. EMPI Senajaya dan CV Persada Abadi. Sederet
merek tas ternekal pun, menjadi bukti nyata keberhasilan Ronny Lukito dalam
menguasai pasar tas baik lokal maupun internasional. Membidik berbagai segmen
pasar, Ronny pun mengembangkan sayapnya dengan memasarkan merek Eiger, Exsport,
Neosack, Bodypack, Nordwand, Morphosa, World Series, Extrem, Vertic, Domus
Danica serta Broklyn. Tak berhenti di situ, sekarang perusahaan Ronny juga
sudah memproduksi jenis lain seperti dompet, sarung handphone, dan berbagai
jenis produk lain. Salah satu kebiasaan Ronny yang baik adalah kemauannya untuk
belajar dan mengembangkan diri. Ia tak merasa malu atau gengsi untuk bertanya
bila memang ia tidak tahu. Dengan cara inilah dia bisa berkembang dan sukses
sampai sekarang.
Setiap tahun, perusahaan ini memproduksi 2.500.000 tas dengan 8.000 desain yang
berbeda, yang mereka harapkan akan merajai pasaran. Dengan dikeluarkannya
bermacam-macam merk dengan fungsi dan nama yang lebih spesifik, diharapkan
produk mereka tidak saling memakan dipasaran antara produk yang satu dengan
yang lainnya. Maka tas yang dipakai untuk kegiatan naik gunung tentu akan
berbeda pula. Model-model yang sedang tren di blantika mode internasional
menjadi acuan perusahaan ini dalam mengeluarkan produk terbaru. Dengan dukungan
para desainer jebolan dari berbagai macam universitas seperti diantaranya, ITB
maupun Universitas Trisakti. Perusahaan ini setiap bulan setidaknya mampu
mengeluarkan 40 model tas dan produk lainnya.
Eldwin
Viriya
Siapa yang tidak kenal dengan makanan
yang ciri khasnya diringi sebuah lagu yang sederhana ketika sedang ditawarkan
kepada konsumen, semua pasti sudah tau kalau itu penjual “Tahu Bulat” tapi
memang yang terkenal dari tahu bulat ini bukan hanya dari makannya tapi ada
game nya juga yang seolah sedang memasarkan kepada para konsumen. Mungkin kita
penasaran emang siapa sih orang dibalik pembuat game tahu bulat ini. Nah dia
adalah Eldwin Viriya. eldwin ini berasal dari tanah pasundan alias dari
Bandung. Tema yang diangkat dalam game dengan genre clicker
ini memang terbilang sederhana, pengguna mendapat tugas untuk mengelola sebuah
bisnis penjualan kudapan tahu bulat yang kelihatannya cukup lezat cukup dengan
menggunakan manajemen sederhana dan ketukan jari di atas layar saja. Data dari AppAnnie menunjukkan bahwa game
Tahu Bulat berhasil mencapai satu juta unduhan sejak diluncurkan pada 14 Mei
2016. Tentunya angka ini termasuk viral bagi developer game
lokal. Dari viralitas yang diciptakan, tentunya ada rahasia dalam meracik game
yang bisa diterima banyak masyarakat. Game langsung mulai digarap
dalam booth tersebut sebagai kegiatan dadakan selagi event
berlangsung. Karena booth Own Games dirasa terpencil, maka mereka memutuskan
untuk langsung memamerkan versi betanya di tempat. Meskipun digarap secara
dadakan, respons yang diterima dari pengunjung booth ternyata cukup baik. Menurut
Eldwin, pada hari pertama dipamerkan pengguna sudah memberi feedback
positif dari game Tahu Bulat versi beta. Dari banyaknya respons positif,
akhirnya Own Games memutuskan untuk melanjutkan pengembangan game ini.
Seminggu kemudian game Tahu Bulat sudah dipajang di Google Play Store. Meski
enggan menyebutkan besarnya pendapatan dari suksesnya game Tahu Bulat
yang telah menembus tiga puluh besar Top Grossing di Google Play, ia
memberi pesan kepada developer lokal lainnya untuk tidak berhenti
melakukan brainstorming rutin dan menangkap kondisi di masyarakat. Selain
game Tahu Bulat, Own Games telah memiliki delapan game
lainnya, seperti Agent
Dodge dan Own
Super Squad. Rata-rata, berdasarkan paparan Eldwin, jumlah unduhan game
yang mereka miliki mencapai 50.000 hingga 100.000 unduhan di platform iOS dan
Android. Sedangkan untuk Nokia Store, game karya mereka telah mencapai empat
juta unduhan.
Purnomo
prawiro – blue bird grup
Forbes kembali merilis 50 orang terkaya di Indonesia.
Kali ini pendatang baru di isi oleh pengusaha jasa transportasi dan pemilik
taksi Blue Bird, Purnomo Prawiro. Merintis bisnis taksi Blue Bird bersama ibu
dan saudaranya sejak 1972, namanya kini berada di urutan ke 25 dari 50 orang
terkaya di Indonesia. Seperti yang diketahui, dari tahun ke tahun daftar orang
terkaya di Indonesia versi majalah Forbes selalu di isi oleh nama-nama lama
dengan latar belakang usaha seperti bisnis dibidang tembakau, perkebunan,
pertambangan dan migas. Belum ada satupun orang dengan usaha jasa transportasi
darat yang masuk kedalam daftar tersebut. Pemilik taksi Blue Bird inilah
akhirnya menjadi pendatang baru sekaligus satu-satunya orang terkaya di
Indonesia dengan latar belakang bisnis jasa transportasi darat.
Bermodal 25 armada, kini PT Blue Bird Tbk telah menjelma menjadi perusahaan
jasa transportasi darat raksasa di tanah air. Saat ini Blue Bird telah memiliki
sekitar 22.000 unit armada yang beroperasi di seluruh kota-kota besar di
Indonesia. Fasilitas taksi Blue Bird serta pelayanannya juga terus mengikuti
zaman yang semakin modern, yang mengedepankan mobilitas tinggi. Dengan
fasilitas dan pelayanan yang baik, Blue Bird menjelma menjadi taksi yang paling
banyak dipakai oleh masyarakat di kota-kota besar seperti di Jakarta,
Yogyakarta, Bandung, Bali, dsb. Forbes mencatat nilai kekayaan pemilik taksi
Blue Bird ditaksir mencapai US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp 16 triliun
Berikut beberapa tokoh enterpreneur yang
ada di indonedisia, siapakah mereka? Mari kiita baca dibawah ini
Ronny Lukito - Pengusaha Tas
Eiger
Eiger pertama kali diproduksi pada tahun
1993. Nama Eiger sendiri diambil dari nama Gunung Eiger di Swiss dan dicetuskan
oleh pemilik Eiger, Ronny Lukito. Eiger ditujukan untuk peralatan kegiatan
outdoor, seperti mendaki gunung, kemah, panjat tebing dan aktifitas lainnya
yang masih menyangkut masalah kegiatan luar. Ketekunan dan kerja kerasnya dalam
menjalankan usaha, mengantarkan lelaki lulusan STM ini menjadi pengusaha sukses
yang luar biasa. Terbukti bukan hanya berhasil membawa tas merek exsport hingga
mancanegara, namun kini dibawah naungan B&B Inc. Ronny berhasil membawahi
empat anak perusahaan besar antara lain PT. Eksonindo Multi Product Industry
(EMPI), PT. Eigerindo MPI, PT. EMPI Senajaya dan CV Persada Abadi. Sederet
merek tas ternekal pun, menjadi bukti nyata keberhasilan Ronny Lukito dalam
menguasai pasar tas baik lokal maupun internasional. Membidik berbagai segmen
pasar, Ronny pun mengembangkan sayapnya dengan memasarkan merek Eiger, Exsport,
Neosack, Bodypack, Nordwand, Morphosa, World Series, Extrem, Vertic, Domus
Danica serta Broklyn. Tak berhenti di situ, sekarang perusahaan Ronny juga
sudah memproduksi jenis lain seperti dompet, sarung handphone, dan berbagai
jenis produk lain. Salah satu kebiasaan Ronny yang baik adalah kemauannya untuk
belajar dan mengembangkan diri. Ia tak merasa malu atau gengsi untuk bertanya
bila memang ia tidak tahu. Dengan cara inilah dia bisa berkembang dan sukses
sampai sekarang.
Setiap tahun, perusahaan ini memproduksi 2.500.000 tas dengan 8.000 desain yang
berbeda, yang mereka harapkan akan merajai pasaran. Dengan dikeluarkannya
bermacam-macam merk dengan fungsi dan nama yang lebih spesifik, diharapkan
produk mereka tidak saling memakan dipasaran antara produk yang satu dengan
yang lainnya. Maka tas yang dipakai untuk kegiatan naik gunung tentu akan
berbeda pula. Model-model yang sedang tren di blantika mode internasional
menjadi acuan perusahaan ini dalam mengeluarkan produk terbaru. Dengan dukungan
para desainer jebolan dari berbagai macam universitas seperti diantaranya, ITB
maupun Universitas Trisakti. Perusahaan ini setiap bulan setidaknya mampu
mengeluarkan 40 model tas dan produk lainnya.
Eldwin
Viriya
Siapa yang tidak kenal dengan makanan
yang ciri khasnya diringi sebuah lagu yang sederhana ketika sedang ditawarkan
kepada konsumen, semua pasti sudah tau kalau itu penjual “Tahu Bulat” tapi
memang yang terkenal dari tahu bulat ini bukan hanya dari makannya tapi ada
game nya juga yang seolah sedang memasarkan kepada para konsumen. Mungkin kita
penasaran emang siapa sih orang dibalik pembuat game tahu bulat ini. Nah dia
adalah Eldwin Viriya. eldwin ini berasal dari tanah pasundan alias dari
Bandung. Tema yang diangkat dalam game dengan genre clicker
ini memang terbilang sederhana, pengguna mendapat tugas untuk mengelola sebuah
bisnis penjualan kudapan tahu bulat yang kelihatannya cukup lezat cukup dengan
menggunakan manajemen sederhana dan ketukan jari di atas layar saja. Data dari AppAnnie menunjukkan bahwa game
Tahu Bulat berhasil mencapai satu juta unduhan sejak diluncurkan pada 14 Mei
2016. Tentunya angka ini termasuk viral bagi developer game
lokal. Dari viralitas yang diciptakan, tentunya ada rahasia dalam meracik game
yang bisa diterima banyak masyarakat. Game langsung mulai digarap
dalam booth tersebut sebagai kegiatan dadakan selagi event
berlangsung. Karena booth Own Games dirasa terpencil, maka mereka memutuskan
untuk langsung memamerkan versi betanya di tempat. Meskipun digarap secara
dadakan, respons yang diterima dari pengunjung booth ternyata cukup baik. Menurut
Eldwin, pada hari pertama dipamerkan pengguna sudah memberi feedback
positif dari game Tahu Bulat versi beta. Dari banyaknya respons positif,
akhirnya Own Games memutuskan untuk melanjutkan pengembangan game ini.
Seminggu kemudian game Tahu Bulat sudah dipajang di Google Play Store. Meski
enggan menyebutkan besarnya pendapatan dari suksesnya game Tahu Bulat
yang telah menembus tiga puluh besar Top Grossing di Google Play, ia
memberi pesan kepada developer lokal lainnya untuk tidak berhenti
melakukan brainstorming rutin dan menangkap kondisi di masyarakat. Selain
game Tahu Bulat, Own Games telah memiliki delapan game
lainnya, seperti Agent
Dodge dan Own
Super Squad. Rata-rata, berdasarkan paparan Eldwin, jumlah unduhan game
yang mereka miliki mencapai 50.000 hingga 100.000 unduhan di platform iOS dan
Android. Sedangkan untuk Nokia Store, game karya mereka telah mencapai empat
juta unduhan.
Purnomo
prawiro – blue bird grup
Forbes kembali merilis 50 orang terkaya di Indonesia.
Kali ini pendatang baru di isi oleh pengusaha jasa transportasi dan pemilik
taksi Blue Bird, Purnomo Prawiro. Merintis bisnis taksi Blue Bird bersama ibu
dan saudaranya sejak 1972, namanya kini berada di urutan ke 25 dari 50 orang
terkaya di Indonesia. Seperti yang diketahui, dari tahun ke tahun daftar orang
terkaya di Indonesia versi majalah Forbes selalu di isi oleh nama-nama lama
dengan latar belakang usaha seperti bisnis dibidang tembakau, perkebunan,
pertambangan dan migas. Belum ada satupun orang dengan usaha jasa transportasi
darat yang masuk kedalam daftar tersebut. Pemilik taksi Blue Bird inilah
akhirnya menjadi pendatang baru sekaligus satu-satunya orang terkaya di
Indonesia dengan latar belakang bisnis jasa transportasi darat.
Bermodal 25 armada, kini PT Blue Bird Tbk telah menjelma menjadi perusahaan
jasa transportasi darat raksasa di tanah air. Saat ini Blue Bird telah memiliki
sekitar 22.000 unit armada yang beroperasi di seluruh kota-kota besar di
Indonesia. Fasilitas taksi Blue Bird serta pelayanannya juga terus mengikuti
zaman yang semakin modern, yang mengedepankan mobilitas tinggi. Dengan
fasilitas dan pelayanan yang baik, Blue Bird menjelma menjadi taksi yang paling
banyak dipakai oleh masyarakat di kota-kota besar seperti di Jakarta,
Yogyakarta, Bandung, Bali, dsb. Forbes mencatat nilai kekayaan pemilik taksi
Blue Bird ditaksir mencapai US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp 16 triliun.
Manfaat Technopreneursip dalam
kehidupan di masyarakat
·
menumbuh-kembangkan jiwa kewirausahaan
di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa sebagai peserta didik dan
merupakan salah satu strategi terobosan baru untuk mensiasati masalah
pengangguran
·
untuk mengatasi masalah-masalah dunia
·
memiliki wawasan untuk
menumbuh-kembangkan jiwa kewirausahaan di kalangan generasi muda
·
sebagai penggerak perekonomian melalui
penciptaan lapangan-lapangan kerja baru
·
menjadi arena untuk meningkatkan kualitas SDM
dalam penguasaan IPTEK, sehingga kita bisa mempersiapkan tenaga handal ditengah
kompetisi global.
·
Memberikan kontribusi kongkret dalam mensiasati
masalah pengangguran intelektual di Indonesia.
·
Mengembangkan spirit kewirausahaan di dunia perguruan
tinggi.
·
Meminimalisir antara pemahaman teori dan realita praktek
dalam pengelolaan bisnis.
·
Memperoleh pencerahan mengenai alternatif profesi sebagai
wirausaha selain sebagai ekonom, manajer atau akuntan atau profesi lainnya.
·
Memiliki skill-based yang memadai dalam bidang
Teknologi Informasi
·
Mendapatkan pengetahuan dasar dalam bentuk teori maupun
praktek magang dalam mengelola suatu bisnis.
·
Memperoleh akses untuk membangun networking dunia
bisnis.
·
Menjadi bentuk tanggung jawab sosial sebagai lembaga
pendidikan untuk berkontribusi dalam mengatasi masalah pengangguran.
·
Menjadi bagian penting dalam upaya menjembatani gap
kurikulum pendidikan antara lembaga pendidikan dan industri pengguna.
·
Menjadi salah satu strategi efektif untuk meningkatkan mutu
lulusan.
·
Menjadi wahana interaksi untuk komunitas Perguruan Tinggi
yang terdiri dari alumni, mahasiswa, dosen, dan karyawan dengan masyarakat
umum.
Karakteristik Technopreneurship
Menurut Geoffrey G. Meredith dalam
bukunya “Kewirausahaan”, ciri-ciri profil wirausaha adalah sebagai berikut :
·
Percaya diri
·
Berorientasikan tugas
dan hasil
·
Pengambil resiko
·
Kepemimpinan
·
Keorisinilan
·
Berorientasi ke masa
depan
Pendapat lain M.
Scarborough dan Thomas W. Zimmerer (1993; 6-7 ) mengemungkakan
delapan karakteristik yang meliputi :
·
Memiliki rasa tanggung
jawab atas usaha-usaha yang dilakukannya.
·
Lebih memilih risiko
yang moderat.
·
Percaya akan kemampuan
dirinya untuk berhasil
·
Selalu menghendaki
umpan balik yang segera
·
Berorientasi ke masa
depan, perspektif, dan berwawasan jauh ke depan
·
Memiliki semangat kerja
dan kerja keras untuk mewujudkan keinginannya demi masa depan yang lebih baik .
·
Memiliki ketrampilan
dalam mengorganisasikan sumber daya untuk menciptakan nilai tambah
·
Selalu menilai prestasi
dengan uang.
Dalam Enterpreneurship and Small
Enterprise Development Report (1986) yang dikutip oleh M. Scarborough dan
Thomas W. immerer 1993;5) dikemungkinan beberapa karakteristik kewirausahaan
yang berhasil, Diantaranya memiliki ciri-ciri :
·
Proaktif, yaitu
berinisiatif dan tegas
·
Berorientasi pada
prestasi, yang tercermin dalam padangan dan bertindak terhadap peluang,
orientasi efisiensi, mengutamakan kualitas pekerjaan, berencana, dan
mengutamakan monitoring
·
Komitmen kepada orang
lain, misalnya dalam mengadakan kontrak dan hubungan bisnis.
Sikap dan Perilaku sangat dipengaruhi
oleh sifat dan watak yang dimiliki oleh seseorang. Sifat dan watak yang baik,
berorientasi pada kemajuan dan positif merupakan sifat dan watak yang
dibutuhkan oleh seorang wirausahawan agar wirausahawan tersebut dapat
maju/sukses. Gooffrey G. Meredith (1996; 5-6) mengemungkakan ciri-ciri dan
watak kewirausahaan seperti berikut :
Ciri-Ciri Watak
·
Percaya diri ,Keyakinan, kemandirian,
individualitas, dan optimisme.
· Berorientasikan tugas
dan hasil Kebutuhan akan
prestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan ketabahan, memiliki
tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik dan memiliki inisiatif.
·
Pengambil resiko,Memiliki kemampuan
mengambil resiko dan suka pada tantangan.
· Kepemimpinan Bertingkah laku sebagai pemimpin,
bergaul dengan orang lain, suka terhadap kritik dan saran yang membangun.
· Keorisinilan
Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi,
fleksibel, serta bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.
· Berorientasi ke masa
depan
Persepsi dan memiliki cara
pandang/ cara pikir yang berorientasi pada masa depan.
·
Jujur dan tekun
Memiliki keyakinan bahwa hidup itu
sama dengan kerja.
Pendapat lain M. Scarborough dan Thomas
W. Zimmerer (1993; 6-7 ) mengemungkakan delapan karakteristik yang meliputi :
·
Memiliki rasa tanggung
jawab atas usaha-usaha yang dilakukannya.
·
Lebih memilih risiko
yang moderat.
·
Percaya akan kemampuan
dirinya untuk berhasil
·
Selalu menghendaki
umpan balik yang segera
·
Berorientasi ke masa
depan, perspektif, dan berwawasan jauh ke depan
· Memiliki semangat kerja
dan kerja keras untuk mewujudkan keinginannya demi masa depan yang lebih baik .
·
Memiliki ketrampilan
dalam mengorganisasikan sumber daya untuk menciptakan nilai tambah
·
Selalu menilai prestasi
dengan uang.
Wirausaha selalu komitmen dalam
melakukan tugasnya sampai berhasil. Ia tidak setengah-setengah dalam melakukan
pekerjaannya. Ia berani mengambil resiko terhadap pekerjaannya karena sudah
diperhitungkan artinya risiko yang di ambil tidak terlalu tinggi dan tidak
terlalu rendah. Keberanian menghadapi risiko yang didukung oleh komitmen yang
kuat, mendorong wirausaha untuk terus berjuang mencari peluang sampai ada
hasil. Hasil-hasil ini harus nyata/jelas dan objektif dan merupakan umpan balik
bagi kelancaran kegiatannya. Dengan semangat optimis yang tingggi karena ada
hasil yang diperoleh, maka uang selalu dikelolah secara proaktif dan dipandang
sebagai sumber daya.
Dalam mencapai keberhasilannya, seorang
wirausaha memiliki ciri-ciri tertentu pula. Dalam Enterpreneurship and Small
Enterprise Development Report (1986) yang dikutip oleh M. Scarborough dan
Thomas W. immerer 1993;5) dikemungkinan beberapa karakteristik kewirausahaan
yang berhasil,Diantaranya memiliki ciri-ciri :
·
Proaktif, yaitu
berinisiatif dan tegas
·
Berorientasi pada
prestasi, yang tercermin dalam padangan dan bertindak terhadap peluang,
orientasi efisiensi, mengutamakan kualitas pekerjaan, berencana, dan
mengutamakan monitoring
·
Komitmen kepada orang
lain, misalnya dalam mengadakan kontrak dan hubungan bisnis.
·
Berpikir Kreatif dalam
Kewirausahaan
Menurut Zimmererr (1996) untuk
mengembangkan ketramplan berfikir, seseorang menggunakan otak sebelah kanan.
Sedangkan untuk belajar mengembangkan ketrampilan berpikir digunakan otak
sebelah kiri, ciri-cirinya :
·
Selalu bertanya : Apa
ada cara yang lebih baik?
·
Selalu menantang
kebiasaan, tradisi dan kebiasaan rutin
·
Mencoba untuk melihat
masalah dari perspektif yang berbeda
·
Menyadari kemungkinan
banyak jawaban ketimbang satu jawaban yang benar
·
Melihat kegagalan dan
kesalahan sebagai jalan untuk mencapai sukses
·
Mengkorelasikan ide-ide
yang masih samar terhadap masalah untuk menghasilkan pemecahan inovasi
·
Memiliki keterampilan helicopter
yaitu kemampuan untuk bangkit di atas kebiasaan rutin dan melihat permasalahan
dari perspektif yang lebih luas kemudian memfokuskannnya pada kebutuhan untuk
berubah.